Festival Takbiran Kuala Tungkal 2025 akan digelar pada 30 Maret 2025 sebagai bagian dari perayaan malam takbiran menyambut Hari Raya Idulfitri. Festival ini menjadi acara puncak untuk menutup seluruh rangkaian kegiatan selama bulan Ramadan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
KUALA TUNGKAL – Festival Takbiran Kuala Tungkal 2025 akan digelar pada 30 Maret 2025 sebagai bagian dari perayaan malam takbiran menyambut Hari Raya Idulfitri. Festival ini menjadi acara puncak untuk menutup seluruh rangkaian kegiatan selama bulan Ramadan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Rute pawai takbiran akan dimulai dari Rumah Dinas Bupati dan berakhir di Masjid Agung Al-Istiqomah. Sepanjang perjalanan, peserta akan mengumandangkan takbir sambil membawa berbagai kendaraan hias yang mencerminkan semangat perayaan Idulfitri. Ribuan masyarakat diperkirakan akan turut serta dalam pawai ini, baik sebagai peserta maupun penonton yang ingin menyaksikan kemeriahan malam takbiran.
Meskipun jadwal festival telah ditetapkan, panitia tetap menunggu hasil sidang isbat yang akan menentukan secara resmi kapan 1 Syawal 1446 H jatuh. Jika ada perubahan berdasarkan keputusan tersebut, panitia akan segera menginformasikan kepada masyarakat.
Festival Takbiran ini tidak hanya menjadi ajang untuk memeriahkan malam kemenangan umat Islam, tetapi juga sebagai sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga. Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat bersama berbagai pihak telah menyiapkan berbagai persiapan agar acara ini berjalan lancar dan aman.
Dengan semangat kebersamaan dan kegembiraan, Festival Takbiran Kuala Tungkal 2025 diharapkan dapat menjadi momen penuh berkah bagi seluruh masyarakat. Mari bersama-sama merayakan malam takbiran dengan penuh suka cita dan kedamaian!
Jambi Kini adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini tentang wilayah Jambi dan nasional. Sebagai bagian dari PT HADIKA, Jambi Kini berfokus pada penyampaian berita yang akurat dan terpercaya. Dengan cakupan mulai dari politik hingga gaya hidup, Jambi Kini menjadi sumber informasi penting bagi pembaca yang ingin tetap update dengan perkembangan terbaru.
Banjir mulai melanda wilayah hulu Jambi, tepatnya di Desa Sungai Talang, Kabupaten Bungo. Luapan sungai diduga dipicu meningkatnya debit air serta kerusakan lingkungan akibat maraknya aktivitas penambangan emas ilegal yang menyebabkan pendangkalan sungai dan penurunan kualitas lingkungan sekitar.
Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Agam, Sumbar, terus memburuk. Hingga 11 Desember 2025, tercatat 192 orang meninggal dan 72 hilang. Ribuan warga mengungsi, akses terputus, serta bantuan dan pencarian korban terus dikebut di tengah curah hujan tinggi.
Sebuah kendaraan roda empat jenis double cabin bernomor polisi BM 9938 AA dilaporkan terjun ke jurang sungai di Jalan Lintas Kerinci–Bangko, Desa Muara Hemat, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, pada Sabtu (6/12) sekitar pukul 23.30 WIB.